اِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِحَتْ اَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ اَبْوَابُ النَّارِوَصُفِّدَتِ الشَّيَاطِيْنُ.
Jika tiba bulan Ramadhan, maka dibuka pintu-pintu
syurga dan ditutup pintu-pintu neraka dan dibelenggu semua syaitan (HR. Bukhari
dan Muslim).
Hadist 2
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ اِيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَلَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ.
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ اِيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَلَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ.
Barangsiapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan karena
iman dan mengharap pahala (ridha Allah), maka diampuni dosa-dosanya yang
terdahulu (HR. Bukhari).
Hadist 3
ثَلاَثَةٌ لاَتُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: اَلصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ وَاْلإمَامُ الْعَادِلُ وَالْمَظْلُوْمُ.
ثَلاَثَةٌ لاَتُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: اَلصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ وَاْلإمَامُ الْعَادِلُ وَالْمَظْلُوْمُ.
Ada tiga golongan orang yang tidak ditolak doanya
mereka: orang yang berpuasa hingga berbuka, pemimpin yang adil dan doanya orang
yang dizalimi (HR. Tirmidzi).
Hadist 4
ثَلاَثَةٌ مَنْ كُنَّ فِيْهِ يَسْتَكْمِلُ اِيْمَانَهُ:
رَجُلٌ لاَيَخَافُ فِىاللهِ لَوْمَةَ لاَئِمٍ وَلاَيُرَائِى بِشَيْءٍ مِنْ
عَمَلِهِ وَاِذَا عُرِضَ عَلَيْهِ اَمْرَانِ اَحَدُهُمَا لِلدُّنْيَا وَالآخَرُ
لِلاَخِرَةِ اِخْتَارَ اَمْرَاْلاَخِرَةِ عَلَى الدُّنْيَا.
Tiga perkara, barangsiapa hal itu ada pada dirinya,
berarti ia menyempurnakan imannya: (1) seseorang yang tidak pernah takut demi
agama Allah pada kecaman si pengecam (2) tidak riya dengan sesuatu dari
amalnya, (3) apabila dua perkara dihadapkan kepadanya, salah satu untuk dunia
dan yang lain untuk akhirat, maka ia memilih urusan akhirat daripada urusan
dunia (HR. Ibnu Asakir dari Abu Hurairah ra).
Hadist 5
اِنَّ اللهَ يَرْضَى لَكُمْ ثَلاَثًا: اَنْ تَعْبُدُوْهُ
وَلاَتُشْرِكُوْابِهِ شَيْئًا وَاَنْ تَعْتَصِمُوْا بِحَبْلِ اللهِ جَمِيْعًاوَلاَ
تَفَرَّقُوْا وَاَنْ تَنَاصَحُوْا مَنْ وَلاَّهُ اللهُ اَمْرَكُمْ.
Sesungguhnya Allah ridha untuk kamu tiga perkara: (1)
kamu beribadah kepada-Nya dan tidak mempersekutukan sesuatu dengan-Nya. (2)
kamu berpegang teguh kepada tali Allah dan tidak bercerai berai (3) kamu
menasihati dengan tulus terhadap orang yang diangkat oleh Allah menguasai
urusanmu (HR. Ahmad dan Muslim dari Abu Hurairah).
Hadist 6
“Diriwayatkan dari Abu Said al-Khudri r.a katanya:
Rasulullah s.a.w bersabda: Setiap hamba yang berpuasa di jalan Allah, Allah
akan menjauhkannya dari api Neraka sejauh perjalanan tujuh puluh tahun”
[Bukhari-Muslim]
Hadist 7
“Diriwayatkan dari Sahl bin Saad r.a katanya:
Rasulullah s.a.w bersabda: Sesungguhnya di dalam Surga itu terdapat pintu yang
dinamakan Ar-Rayyan. Orang yang berpuasa akan masuk melalui pintu tersebut pada
Hari Kiamat kelak. Tidak boleh masuk seorangpun kecuali mereka. Kelak akan ada
pengumuman: Di manakah orang yang berpuasa? Mereka lalu berduyun-duyun masuk
melalui pintu tersebut. Setelah orang yang terakhir dari mereka telah masuk,
pintu tadi ditutup kembali. Tiada lagi orang lain yang akan memasukinya” [Bukhari-Muslim]
Hadist 8
Hadis riwayat Abu Hurairah ra.: Bahwa Rasulullah saw.
bersabda: Apabila tiba bulan Ramadan, maka dibukalah pintu-pintu surga,
ditutuplah pintu neraka dan setan-setan dibelenggu (Nomor hadis dalam kitab
Sahih Muslim: 1793)
Hadist 9
Wajib berpuasa Ramadan jika melihat hilal awal Ramadan
dan berhenti puasa jika melihat hilal awal Syawal. Jika tertutup awan, maka
hitunglah 30 hari. (Hadis riwayat Ibnu Umar ra)
Hadist 10
Dari Nabi saw. bahwa beliau menyebut-nyebut tentang
bulan Ramadan sambil mengangkat kedua tangannya dan bersabda: Janganlah engkau
memulai puasa sebelum engkau melihat hilal awal bulan Ramadhan dan janganlah
berhenti puasa sebelum engkau melihat hilal awal bulan Syawal. Apabila tertutup
awan, maka hitunglah (30 hari) – (Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim: 1795)
Hadist 11
Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata: Rasulullah
saw. bersabda: Janganlah engkau berpuasa satu atau dua hari sebelum Ramadan,
kecuali bagi seorang yang biasa berpuasa, maka baginya silakan berpuasa. (Nomor
hadis dalam kitab Sahih Muslim: 1812)
Hadist 12
“Diriwayatkan dari Abu Said al-Khudri r.a katanya: Aku
pernah mendengar Rasulullah s.a.w bersabda: Tidak boleh berpuasa pada dua hari
tertentu, iaitu Hari Raya Korban (Aidiladha) dan hari berbuka dari bulan
Ramadan (Aidilfitri)” [Bukhari-Muslim]
Hadist 13
“Diriwayatkan daripada Anas r.a katanya: Rasulullah
s.a.w bersabda: Hendaklah kamu bersahur karena dalam bersahur itu ada
keberkatannya” [Bukhari-Muslim]
Hadist 14
“Diriwayatkan daripada Umar r.a katanya: Rasulullah
s.a.w telah bersabda: Apabila datang malam, berlalulah siang dan tenggelamlah
matahari. Orang yang berpuasa pun bolehlah berbuka” [Bukhari-Muslim]
Hadist 15
“Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a katanya:
Rasulullah s.a.w bersabda: Apabila seseorang daripada kamu sedang berpuasa pada
suatu hari, janganlah berbicara tentang perkara yang keji dan kotor. Apabila
dia dicaci maki atau diajak berkelahi oleh seseorang, hendaklah dia berkata:
Sesungguhnya hari ini aku berpuasa, sesungguhnya hari ini aku berpuasa”
[Bukhari-Muslim]
Hadist 16
“Dari Abu Hurairah ra: katanya Rasulullah saw berabda:
“Barang siapa tidak meninggalkan ucapan dusta dan berbuat jahat (padahal dia
puasa), maka Allah tidak butuh ia meninggalkan makan dan minum” [Bukhari]
Hadist 17
“Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a katanya: Seorang
lelaki datang menemui Rasulullah s.a.w lalu berkata: Celakalah aku wahai
Rasulullah s.a.w. Rasulullah s.a.w bertanya: Apakah yang telah membuatmu
celaka?
Lelaki itu menjawab: Aku telah bersetubuh dengan isteriku
pada siang hari di bulan Ramadan.
Rasulullah s.a.w bertanya: Mampukah kamu memerdekakan
seorang hamba? Lelaki itu menjawab: Tidak.
Rasulullah s.a.w bertanya: Mampukah kamu berpuasa
selama dua bulan berturut-turut? Lelaki itu menjawab: Tidak.
Rasulullah s.a.w bertanya lagi: Mampukah kamu memberi
makan kepada enam puluh orang fakir miskin? Lelaki itu menjawab: Tidak.
Kemudian duduk. 3f
Rasulullah SAW kemudian memberikan kepadanya suatu
bekas yang berisi kurma lalu bersabda: Sedekahkanlah ini.
Lelaki tadi berkata: Tentunya kepada orang yang paling
miskin di antara kami. Tiada lagi di kalangan kami di Madinah ini yang lebih
memerlukan dari keluarga kami.
Mendengar ucapan lelaki itu Rasulullah s.a.w tersenyum
sehingga kelihatan sebahagian giginya. Kemudian baginda bersabda: Pulanglah dan
berilah kepada keluargamu sendiri” [Bukhari-Muslim]
Hadist 18
“Diriwayatkan daripada Aisyah dan Ummu Salamah r.a,
kedua-duanya berkata:: Nabi s.a.w bangkit dari tidur dalam keadaan berjunub
bukan dari mimpi kemudian meneruskan puasa” [Bukhari-Muslim]
Hadist 19
” Barang siapa yang berpuasa sehari pada jalan Allah
niscaya Allah akan manjauhkan mukanya dari api neraka (sejauh perjalanan) 70
tahun.” (Hadist riwayat Al-Bukhari)
Hadist 20
” Di dalam syurga terdapat satu pintu yang disebut
Ar-Rayyan; pada hari Kiamat orang-orang yang berpuasa masuk daripadanya (dan)
tidak seorang pun selain mereka memasukinya…..” (Hadist riwayat Al-Bukhari)
Hadist 21
“Puasa itu perisai yang dipergunakan seorang hamba
untuk membentengi dirinya dari siksaan neraka.” (Hadist riwayat Imam Ahmad)
Hadist 22
” Segala amal kebajikan anak Adam itu dilipat-gandakan
pahalanya kepada sepuluh hinggalah ke 700 kali ganda. Allah berfirman: ‘Kecuali
puasa, sesungguhnya puasa itu adalah untuk-Ku dan Aku memberikan balasan
kepadanya karena dia telah meninggalkan syahwat dan makan minumnya karena
Aku’.” (Hadist riwayat Muslim)
No comments:
Post a Comment